Pakar PBB Selidiki 58 Dugaan Serangan Siber Korea Utara

Pakar PBB Selidiki 58 Dugaan Serangan Siber Korea Utara - GenPI.co
Para ahli PBB mengatakan mereka sedang menyelidiki 58 dugaan serangan siber Korea Utara. (Foto: KCNA/FILE PHOTO VIA REUTERS))

Para ahli mengatakan reaktor air ringan di kompleks nuklir utama Korea Utara di Yongbyon “tampaknya beroperasi.”

Menteri Pertahanan Korea Selatan mengatakan pada akhir Desember bahwa reaktor tersebut kemungkinan akan beroperasi secara resmi pada musim panas, di tengah kecurigaan Korea Utara akan menggunakannya sebagai sumber bahan fisil baru untuk senjata nuklir. 

Korea Utara telah lama memproduksi plutonium tingkat senjata dari reaktor 5 megawatt yang terkenal di Yongbyon.

BACA JUGA:  Korea Utara Menguji Lebih Banyak Rudal Jelajah, Kim Jong Un Sebut Kesiapan Perang

Reaktor air ringan akan menjadi sumber tambahan bahan bakar bom, dan para pengamat mengatakan kapasitasnya yang lebih besar memungkinkannya memproduksi lebih banyak plutonium. Yongbyon juga memiliki fasilitas pengayaan uranium. (*)

Video populer saat ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya