NATO Berencana Memberikan Bantuan Militer Jangka Panjang ke Ukraina

NATO Berencana Memberikan Bantuan Militer Jangka Panjang ke Ukraina - GenPI.co
NATO sedang memperdebatkan rencana untuk memberikan dukungan militer yang lebih dapat diprediksi kepada Ukraina di tahun-tahun mendatang. (Foto: Reuters)

GenPI.co - NATO sedang memperdebatkan rencana untuk memberikan dukungan militer yang lebih dapat diprediksi kepada Ukraina di tahun-tahun mendatang.

Dilansir AP News, pasukan Rusia yang bersenjata lebih baik mengambil alih kendali di medan perang, kata pejabat tinggi sipil organisasi itu, Rabu.

“Kami sangat yakin bahwa dukungan kepada Ukraina harus tidak terlalu bergantung pada penawaran sukarela jangka pendek dan lebih bergantung pada komitmen jangka panjang NATO,” kata Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg sebelum memimpin pertemuan para menteri luar negeri aliansi tersebut di Brussels.

BACA JUGA:  Veto Rusia Mengakhiri Pemantauan Sanksi PBB Soal Program Nuklir Korea Utara

Sebelumnya pada hari Rabu, Ukraina menurunkan usia wajib militer dari 27 menjadi 25 tahun untuk membantu mengisi kembali barisan mereka yang terkuras setelah lebih dari dua tahun berperang.

Kekurangan pasukan infanteri ditambah dengan kekurangan amunisi yang parah telah membantu pasukan Rusia mengambil inisiatif.

BACA JUGA:  Makin Banyak Orang Amerika Serikat yang Berakhir di Penjara Rusia

“Alasan mengapa kami melakukan ini adalah situasi di medan perang di Ukraina. Ini serius,” kata Stoltenberg kepada wartawan.

“Kami melihat bagaimana Rusia memberikan tekanan, dan kami melihat bagaimana mereka mencoba memenangkan perang ini hanya dengan menunggu kami keluar." 

BACA JUGA:  Rusia Meluncurkan Serangan 99 Drone dan Rudal ke Sistem Energi Ukraina

Rencananya NATO akan mengoordinasikan kerja Kelompok Kontak Pertahanan Ukraina, sebuah forum yang terdiri dari sekitar 50 negara yang secara teratur berkumpul selama perang untuk mengumpulkan senjata dan amunisi untuk Ukraina, dan bukan Komando Eropa AS.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya