Warga Israel Dilarang Memasuki Maladewa karena Perang di Gaza

GenPI.co - Pemerintah Maladewa akan melarang warga Israel memasuki kepulauan Samudera Hindia, yang terkenal dengan resor mewahnya.

Dilansir AP News, hal itu seiring meningkatnya kemarahan publik di negara berpenduduk mayoritas Muslim tersebut atas perang di Gaza.

Kantor kepresidenan mengatakan pada hari Minggu bahwa Kabinet memutuskan untuk mengubah undang-undang untuk mencegah pemegang paspor Israel memasuki negara tersebut.

BACA JUGA:  Militer Israel Berada di Rafah Tengah untuk Memperluas Serangan

Selain itu, juga membentuk subkomite untuk mengawasi proses tersebut.

Dikatakan bahwa Presiden Mohamed Muizu akan menunjuk utusan khusus untuk menilai kebutuhan Palestina dan meluncurkan kampanye penggalangan dana.

BACA JUGA:  Israel Kuasai Wilayah Perbatasan Gaza dengan Mesir, Dipenuhi Terowongan Penyelundupan

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Israel Oren Marmorstein mengatakan sebagai tanggapannya bahwa Kementerian Luar Negeri merekomendasikan warga Israel untuk menghindari perjalanan ke Maladewa, termasuk mereka yang memiliki paspor asing.

Mereka yang saat ini berada di sana untuk mempertimbangkan untuk meninggalkan Maladewa.

BACA JUGA:  Joe Biden Minta Perang Diakhiri, PM Israel Hadapi Tekanan di Dalam Negeri

Hampir 11.000 orang Israel mengunjungi Maladewa tahun lalu, yaitu 0,6% dari total kunjungan wisatawan. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News