GenPI.co 
GenPI.co - Pria Amerika Serikat yang hampir meninggal karena virus corona menerima tagihan biaya perawatan sebesar USD 1,1 juta atau setara Rp 15.6 miliar. Pria tersebut bernama Michael Flor.. Pria berusia 70 tahun itu dirawat di rumah sakit selama 62 hari karena terinfeksi virus corona.
Saat dirawat, kondisi Flor sempat memburuk, bahkan sang perawat sampai bersiap memegang ponsel agar istri dan anaknya bisa mengucapkan selamat tinggal.
BACA JUGA: Mendebarkan, Adiknya Kim Jong Un Beri Peringatan Keras ke Korsel
Namun nasib baik masih berpihak padanya, Flor akhirnya sembuh dari virus yang hampir merenggut nyawanya tersebut. Kebahagiaan Flor karena berhasil sembuh tak berlangsung lama, karena ia menerima tagihan sebanyak 181 halaman dengan total biaya USD 1.122.501,04, atau setara Rp 15.6 miliar.
Biaya tersebut termasuk perawatan ruang intensif USD 9.736 per hari (Rp138 juta), transformasi ICU ke ruangan steril selama 42 hari hampir USD 409 ribu (Rp 5.8 miliar), penggunaan ventilator selama 29 hari USD 82 ribu (Rp 1.1 miliar) dan hampir USD 100 ribu untuk dua hari perawatan saat kritis (Rp 1.4 miliar).
Kabar baiknya, Flor dilindungi oleh Medicare, program asuransi pemerintah untuk lanjut usia. Ia merasa dirinya tidak harus mengeluarkan uang.
"Itu adalah satu juta dolar untuk menyelamatkan saya, dan tentu saja saya akan bilang uang itu dihabiskan dengan berguna... Tetapi saya juga tahu saya mungkin hanya satu-satunya yang mengatakan itu," ujar Flor, seperti yang dilansir AFP dari laporan Seatle Times, Minggu, (14/6).
BACA JUGA: Kenapa Beberapa Perempuan Suka dengan Bad Boy?
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
