Di Korut, Anjing Peliharaan Disita untuk Jadi Daging di Restoran

GenPI.co -  Orang-orang di Korea Utara dilaporkan dipaksa untuk melepaskan anjing peliharaan mereka. Hewan-hewan tersebut digunakan sebagai daging di restoran.

Dilansir dari SkyNews Rabu (19/8), aturan tersebut dijalankan di bawah perintah pemimpin  KIm Jong Un.

Langkah tersebut diduga untuk menenangkan meningkatnya ketidakpuasan publik di tengah situasi kekurangan pangan di negara terisolir itu.

BACA JUGA: China Punya Jet Tempur Siluman Terbaru, Musuh Bakal Ketar-ketir

Anjing peliharaan dimiliki oleh kaum elite dan kaya di ibukota Pyongyang. Hal itu dipandang oleh pihak berwenang sebagai simbol "dekadensi" kapitalis, sementara orang biasa memiliki babi dan ternak lainnya.

Surat kabar Korea Selatan Chosun Ilbo mengutip sebuah sumber mengatakan, Kim mengeluarkan larangan kepemilikan hewan peliharaan pada Juli dan mengecam tindakan itu sebagai "tren tercemar oleh ideologi borjuis."

"Pihak berwenang telah mengidentifikasi rumah tangga dengan anjing peliharaan dan memaksa mereka untuk menyerahkan atau secara paksa mengambilnya," ungkap sumber itu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News