
GenPI.co - Pandemi COVID-19 di Korea Selatan kembali mengemuka. Otoritas setempat melaporkan kenaikan harian tertinggi kasus infeksi virus corona sejak awal Maret di Seoul, Ibu Kota negara tersrebut.
Tercatat sebanyak 297 kasus baru di hari keenam. Padahal sebelumnya negeri KPop itu berhasil menaklukkan wabah.
Kasus baru itu membuat total kasus COVID-19 Korea Selatan menjadi 16.058 dengan 306 kematian, kata pejabat kesehatan.
BACA JUGA: Di Korut, Anjing Peliharaan Disita untuk Jadi Daging di Restoran
Sebagian besar kasus baru COVID-19 muncul di Seoul dan sekitarnya. DIkhawatirkan, akan ada wabah yang lebih luas di wilayah metropolitan yang berpenduduk lebih dari 25 juta orang yang sejauh ini hanya mengalami klaster-klaster kecil COVID-19.
Pemerintah Korsel awal pekan ini memerintahkan penutupan klub malam, bar karaoke, tempat-tempat makan prasmanan, dan warnet.
Pelayanan gereja secara langsung juga dilarang, serta membatasi pertemuan di dalam dan luar ruangan masing-masing tidak lebih dari 50 dan 100 orang.
Jika jumlah kasus baru COVID-19 terus meningkat atau berlanjut pada level saat ini, pemerintah kemungkinan akan memberlakukan aturan jaga jarak sosial tertinggi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News