
GenPI.co - Vaksin COVID-19 potensial asal Amerika Serikat masuk uji coba ketiga. Vaksin itu dikembangkan oleh Perusahaan farmasi AstraZeneca
Perusahaan itu mengembangkan vaksin buatannya bersama peneliti Universitas Oxford, dan Pfizer Inc yang bermitra dengan BioNTech S.
Pihak AstraZeneca mengatakan, uji coba vaksin buatan mereka didanai pemerintah AS.
Pendaftaran sukarelawan untuk uji coba ketiga sekaligus tahap akhir dilakukan mulai Senin (31/8) kemarin.
BACA JUGA: Diduga Korupsi Dana COVID-19, Gubernur ini Diskors
Uji coba itu melibatkan 30.000 partisipan dan dilakukan di bawah program Operation Warp Speed pemerintah AS.
Menurut perusahaan, partisipan nantinya akan menerima dua dosis vaksin eksperimental bernama AZD1222 dengan interval empat pekan, atau plasebo.
Data akan diperoleh pada Oktober guna mendukung otorisasi penggunaan darurat atau persetujuan AS atas vaksin mereka masing-masing.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News