Uji klinis tahap akhir AZD1222 telah dilakukandi Berlin, Brazil dan Afrika Selatan dengan rencana uji klinis susulan di Jepang dan Rusia.
Uji coba, bersama dengan riset Tahap III AS, bertujuan mendaftarkan hingga 50.000 partisipan secara global.
Uji klinis AS tersebut akan mengevaluasi apakah vaksin itu mampu mencegah infeksi COVID-19 atau mencegah penyakit menjadi parah, demikian Institut Kesehatan Nasional melalui pernyataan.
BACA JUGA: Aksi Turki di Laut Mediterania Timur Bikin Yunani Makin Panas
Pengujian itu juga akan melihat apakah vaksin tersebut mampu mengurangi insiden kunjungan gawat darurat akibat COVID-19.
Presiden AS Donald Trump mengatakan vaksin COVID-19 dapat tersedia sebelum pemilu presiden 3 November mendatang. Penyataan itu jauh lebih cepat dari yang diantisipasi oleh para pakar.(ANT)
Jangan lewatkan video populer ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News