Sedih Sekaligus Murka, Paus Fransiskus Dibuat Sakit Hati, Ada Apa

Sedih Sekaligus Murka, Paus Fransiskus Dibuat Sakit Hati, Ada Apa - GenPI.co
Paus Fransiskus. Foto: Reuters.

GenPI.co - Pemimpin Gereja Katolik dunia, Paus Fransiskus, mengkritik terhadap orang-orang yang memilih berlibur di luar negeri demi menghindari aturan penutupan dan pembatasan kegiatan (lockdown) di negerinya sendiri.

Usai memberi berkat mingguannya pada siang hari, Fransiskus mengatakan ia membaca berita yang melaporkan banyak orang mengejar pesawat untuk menghindari aturan pemerintah dan mencari kesenangan di tempat lain.

BACA JUGA: Kapal Penebar Kengerian Tantang China, Kemampuannya Bikin Bengong

"Seharusnya mereka (orang-orang yang pergi liburan) lebih peduli terhadap penderitaan orang lain akibat pandemi Covid-19," tegas Paus dalam pernyataannya kata Paus Fransiskus dalam rekaman video yang disiarkan dari dalam perpustakaan Istana Kepausan di Vatikan, seperti dikutip dari Antara, Minggu (3/1/2021).

“Mereka tidak berpikir ada orang lain yang masih bertahan di rumah, ada masalah ekonomi yang dihadapi banyak orang yang terdampak lockdown, ada orang-orang yang sakit. (Mereka berpikir) hanya liburan dan bersenang-senang. Ini membuat saya sedih,” lanjut jelas dia ke para jemaatnya.

BACA JUGA: Kasus Covid-19 Meroket, Inggris Siapkan Rumah Sakit Darurat

Terlepas dari itu, biasanya, doa malaikat Tuhan (angelus blessing) diberikan dari jendela Istana Kepausan yang menghadap ke arah Alun-Alun St. Peter. Namun selama pandemi, kegiatan itu dipindahkan ke dalam istana untuk mencegah warga berkumpul dan mengurangi risiko penyebaran Covid-19.

“Kita tidak tahu apa yang akan terjadi pada 2021, tetapi yang dapat kita lakukan bersama-sama adalah berusaha untuk melindungi satu sama lain. Saat ini, ada godaan untuk hanya memikirkan kepentingan sendiri,” tuturnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya