Makin Melonjak, Kasus Mutasi Virus Covid-19 Serang Afrika Selatan

Makin Melonjak, Kasus Mutasi Virus Covid-19 Serang Afrika Selatan - GenPI.co
Seorang petugas kesehatan melakukan tes Covid-19 secara pintu-ke-pintu di dekat Durban, Afrika Selatan. Foto: Reuters.

GenPI.co - Kasus mutasi virus Covid-19 terus menyebar di Afrika Selatan. Hal ini membuat para ahli sangat khawatir akan terjadi lonjakan kasus ke depannya.

Dilansir The Guardian, pada Senin (11/1/2021) Afrika Selatan tercatat menjadi negara di Benua Hitam yang paling parah terkena dampak. Bahkan, baru-baru ini negara tersebut dilaporkan mencatat rekor terburuk kasus harian.

BACA JUGA: Duh, Perwira Pasukan AS Diduga Terlibat Kerusuhan di Capitol Hill

Saat ini, jumlah infeksi baru yang diumumkan pejabat kesehatan mencapai hingga 21.832 kasus. Sementara, angka kematian tambahan menyentuh hingga 844 kasus.

Alhasil, lonjakan kasus yang terjadi di Afrika Selatan kini makin membuat ahli berpikir tentang gelombang infeksi tahap tiga hingga empat.

"Kami akan menghadapi gelombang ketiga, bahkan gelombang keempat. Pandemi ini baru saja dimulai," ujar profesor penelitian diagnostik dari Universitas Pretoria, Tivani Mashamba dalam pernyataannya.

Untuk menangani hal tersebut, Afrika Selatan kini telah mengantongi sumbangan GAVI-COVAX dengan suntikan mencapai 10 persen dari 60 juta total warga Afrika Selatan.

Selain itu, pejabat kesehatan Afrika Selatan juga telah mengumumkan pemesanan sekitar 1,5 juta dosis vaksin AstraZeneca. Jutaan dosis itu direncanakan mulai diberikan kepada para petugas kesehatan pada akhir bulan depan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya