Myanmar Terpecah, Kekacauan di Mana-mana, Militer Siap Tembak

Myanmar Terpecah, Kekacauan di Mana-mana, Militer Siap Tembak - GenPI.co
Warga Myanmar menggelar aksi unjuk rasa pasca kudeta militer Myanmar. Foto: Reuters/Athit Perawongmetha.

GenPI.co - Pasukan keamanan Myanmar telah menindak pengunjuk rasa dalam upaya untuk mencegah penentang pemerintah militer berkumpul, dan dilaporkan seorang wanita telah ditembak dan dibunuh.

Negara Asia Tenggara itu berada dalam kekacauan sejak tentara merebut kekuasaan dan menangkap pemimpin terpilih Aung San Suu Kyi dan sebagian besar pimpinan partainya, menuduh adanya kecurangan dalam pemilihan November yang dimenangkan partainya secara telak.

BACA JUGA: Astaga Pernyataan PBB Panas Soal Xinjiang, China Dibuat Jantungan

Dilansir Reuters, Minggu (28/2/2021) kudeta tersebut telah membawa ratusan ribu pengunjuk rasa ke jalan-jalan Myanmar dan menuai kecaman dari negara-negara Barat, dengan beberapa menjatuhkan sanksi terbatas.

Bahkan, Setidaknya dua pekerja media termasuk di antara mereka yang ditangkap di Yangon.

"Mereka juga datang untuk menangkap saya tapi saya kabur dan kabur," kata pekerja media lain yang menolak disebutkan namanya tersebut.

Unggahan media sosial lainnya juga menunjukkan pengunjuk rasa di distrik Myaynigone Yangon pada Sabtu pagi membawa perisai darurat dan mengenakan masker gas dan topi pelindung.

Di bagian lain Yangon, pengunjuk rasa terlihat memperkuat beberapa barikade untuk memperlambat pasukan keamanan yang bergerak maju.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya