GenPI.co 
GenPI.co - Sebagian orang percaya mandi malam tak boleh dilakukan terlalu karena bisa memicu penyakit rematik dan tulang. Hal ini tak lain karena suhu udara di malam hari, terutama di atas pukul 9 malam bisa menyebabkan masuk angin.
Dilansir dari Health Line, secara biologis pori-pori tubuh dan suhu tubuh akan mulai naik di malam hari, maka sangat berbahaya untuk terkena dingin air.
Jika tubuh "panas" disiram air dingin di malam hari maka pori-pori yang terbuka ini justru membuat suhu tubuh panas dan dingin seperti demam. Jika terlalu sering juga akan bisa meningkatkan kadar asam urat yang pada gilirannya menyebabkan gangguan ginjal.
BACA JUGA: Kembang Kol hingga Kubis Ampuh Cegah Risiko Gagal Ginjal
Mandi malam juga bisa mempercepat penuaan dini. Beberapa orang mengatakan bahwa tubuh tidak akan kuat menerima rangsangan air dingin ketika kita mandi di malam hari, ini akan menghasilkan peningkatan metabolisme.
Untuk itu tubuh membutuhkan pasokan kalori dan oksigen yang cukup tinggi untuk menstabilkannya.
BACA JUGA: Bahaya Mandi Malam Hari, 3 Penyakit Ini Siap Mengintaimu
Tak hanya itu, mandi malam hari juga bisa menyebabkan paru-paru basah, ternyata ini tidak benar. Paru-paru basah-basah disebabkan oleh infeksi virus dan bakteri.
Pasien biasanya akan mengalami batuk berdahak, kesulitan bernapas, atau sampai tubuh menggigil jika mengalami paru-paru basah.
Mandi malam juga menyebabkan rematik atau autoimun, penyakit yang akan terjadi pada peradangan sendi, sehingga seseorang yang terkena penyakit ini akan merasakan sakit - sakit pada persendian.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
