
Semua itu dibuka apa adanya. Dan semua juga disampaikan melalui unggahan di akun media sosial pribadinya pada Sabtu, 31 Juli 2021.
“Jakarta mulai signifikan, vaksin naik terus, kasus mulai turun, apresiasi. Tapi, Indonesia bukan Jakarta saja,” kata dr. Tirta.
Dia pun mengungkapkan banyak pasien covid-19 yang ‘curhat’ kepadanya melalui aplikasi percakapan WhatsApp.
BACA JUGA: Dokter Tirta Memang Top, Tidak Ada Karyawannya yang Di PHK
Salah satunya adalah tes PCR di Puskesmas di luar Jakarta, yang hasilnya baru diketahui dalam jangka waktu yang cukup lama.
“PCR di Puskesmas luar Jakarta lama banget. Bisa 5 hari. Contoh, Puskesmas Boyolali, bisa 2-3 hari PCR. Bahkan, ada yang saking kurang orang, Puskesmas tutup kalau ada yang terpapar (salah satu kota di luar Jawa),” ucap dr. Tirta.
BACA JUGA: Dokter Tirta Bongkar Tips Aman Konsumsi Suplemen Saat Isoman
Selain itu, sejumlah daerah juga mengalami kendala terkait ketersediaan obat-obatan pengurang gejala covid-19.
“Obat-obatan pengurang gejala covid (early treatment) di Puskesmas luar Jawa mulai habis. Saya sudah tulis resep buanyak banget, tapi kasihan. Begitu di bawa, apotek-apotek khususnya luar Jawa rata-rata (obatnya) habis,” kata dr. Tirta.
BACA JUGA: PPKM Darurat Bakal Diperpanjang, Dokter Tirta Buka Suara
Kemudian, dosis vaksin di sejumlah daerah di luar Jakarta pun mulai mengalami kelangkaan, hingga jadwal vaksinasi terpaksa harus diundur.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News