GenPI.co 
GenPI.co - Meningkatnya kasus covid-19 tentu harus diiringi dengan kepedulian menjaga sistem imun. Salah satu yang bisa dilakukan untuk menjaga imunitas adalah dengan injeksi suntik vitamin C.
Injeksi vitamin C merupakan metode menyuntikkan cairan gluthatione atau kolagen ke pembuluh darah lewat lipatan lengan.
Dokter Lanny Juniarti, seorang Ahli Estetika mengatakan suntik vitamin C umumnya aman jika digunakan dalam dosis normal.
BACA JUGA: Manfaat Serum Vitamin C Sangat Mengejutkan, Bikin Kulit Glowing
Sebab vitamin C mudah larut dalam air dan akan disaring oleh ginjal. Sehingga tidak disarankan untuk penderita penyakit ginjal.
“Karena cairan pembuangan vitamin C akan bermuara di ginjal. Jadi terlebih dahulu pastikan ginjal berfungsi dengan baik sebelum injeksi,” ujar Lanny dalam keterangan resminya, Kamis (3/1).
BACA JUGA: Kamu Bisa Dapat Asupan Vitamin C dari 3 Sayuran
Selain penderita penyakit ginjal, perempuan hamil sebaiknya menunda terlebih dahulu untuk suntik vitamin karena bisa membahayakan kandungan.
Menurut Lanny waktu ideal suntik putih disesuaikan pada kebutuhan, apabila untuk menjaga daya tahan tubuh cukup dilakukan 1 bulan sekali. Namun jika ingin melihat hasil yang instan dan maksimal bisa seminggu sekali.
"Perawatan setelah suntik sebenarnya gak sulit, banyak minum air putih," pungkasnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
