Butuh Pertahanan Berlapis untuk Menghadapi Omicron

Butuh Pertahanan Berlapis untuk Menghadapi Omicron - GenPI.co
ilustrasi covid-19 varian omicron. foto: antara

GenPI.co - Epidemiolog asal Universitas Hasanuddin, Prof Ridwan Amiruddin menyebut dibutuhkan pertahanan berlapis menghadapi covid-19 varian Omicron.

"Melawan covid-19 ini harus dengan pertahanan berlapis, jadi pertahanannya itu meski sudah mendapatkan vaksin 1 dan 2, dia harus melanjutkan ke boosternya," ujarnya di Makassar, Rabu (9/2/2022).

Guna mendapatkan efektivitas vaksin, vaksinasi dosis 2 yang baru di angka 50 persen lebih harus ditingkatkan ke angka 70 persen.

BACA JUGA:  Legislator Riau: Jangan Kaitkan Omicron dengan Momen Keagamaan

Setelah semua itu dijalankan, tidak berarti masyarakat harus meninggalkan masker, sebab upaya terbaik dalam menangkal virus covid-19 ialah pencegahan dengan menggunakan masker, jaga jarak, hindari kerumunan, mencuci tangan.

"Ini adalah tanggung jawab publik atau masyarakat dan harus digalakkan," katanya.

BACA JUGA:  Suara Lantang Kapolri Listyo Soal Omicron, Masyarakat Waspada

Sementara tanggung jawab pemerintah adalah meningkatkan tracing, testing, dan treatment (3T).

Menurut dia, persiapan rumah sakit perlu ditingkatkan untuk menerima pasien yang kemungkinan akan mengalami lonjakan pada 2-3 pekan ke depan.

BACA JUGA:  5 Cara Atasi Gejala Psikosomatis Akibat Lonjakan Omicron

"Konsekuensinya tentu akan terjadi peningkatan jumlah kasus, bahkan sekarang tempat isolasi sudah mulai terisi, bangsal rumah sakit juga sudah mulai terisi, dan itu berdampak pada banyaknya pejabat publik kita yang terpapar sekarang ini," jelasnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya