GenPI.co - Brokoli adalah makanan pencegah kanker karena mengandung zat yang dapat mengurangi risiko kanker kolorektal dan kanker lainnya.
Senyawa ini tidak secara tunggal bertanggung jawab dalam memberikan efek perlindungan.
Namun, brokoli dianggap sebagai sumber nutrisi yang baik karena mengandung vitamin C, karotenoid, serat, kalsium dan folat.
BACA JUGA: Jangan Sepelekan Manfaat Buah Delima, Penyakit Ganas Berguguran
Selain mengandung phytochemical yang memiliki sifat anti-kanker, brokoli juga mengandung beberapa senyawa yang disebut isothiocyanates, sulforaphane dan indole-3-carbinol (I3C) yang disebut-sebut sebagai zat anti-kanker dalam beberapa tahun terakhir ini.
Penelitian yang melalukan uji coba pada hewan telah menunjukkan bahwa senyawa dalam brokoli memiliki sifat anti-kanker.
BACA JUGA: Manfaat Rutin Makan Kuaci Bisa Mencegah Penyakit Kronis
Senyawa dalam brokoli dapat memberikan efek yang membantu kanker meskipun tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa senyawa ini juga dapat berguna bagi manusia.
Oleh karena itu, penelitian lebih lanjut tentang brokoli diperlukan untuk mengetahui zat anti-kanker yang bisa menguntungkan manusia.
Para ilmuwan memberitahukan bahwa brokoli dapat dijadikan sebagai makanan yang baik untuk mencegah kanker.
BACA JUGA: Biasa untuk Takjil, Buah Blewah Punya 4 Manfaat Menakjubkan
Namun, hasil penelitian ini masih belum mengetahui apakah brokoli dapat mencegah kanker akibat kandungan fitokimianya, ataukah kandungan lainnya seperti vitamin C, betakaroten, folat dan senyawa lainya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News