Sensitivitas ini dapat menyebabkan penurunan kapasitas antioksidan pada makanan yang dimasak dengan microwave, sehingga berpotensi memengaruhi sifat-sifatnya yang meningkatkan kesehatan.
Proses memasak dengan microwave dapat berkontribusi pada pembentukan senyawa berbahaya dalam beberapa kasus.
Misalnya saja, memanaskan wadah plastik atau bahan pembungkus tertentu dengan microwave dapat melepaskan zat yang berpotensi beracun ke dalam makanan.
BACA JUGA: Tips Merebus Daging agar Empuk, Cara Memasaknya Mudah
Sangat penting untuk menggunakan wadah yang aman untuk microwave dan menghindari plastik yang tidak diberi label untuk meminimalkan risiko migrasi bahan kimia.
Gelombang mikro memanaskan makanan secara tidak merata, dan hal ini dapat menyebabkan titik api di dalam makanan.
BACA JUGA: Cara Memasak Nasi agar Pulen, Nggak Pakai Ribet!
Pemanasan yang tidak merata ini dapat menimbulkan potensi masalah keamanan pangan karena bakteri dapat bertahan hidup di daerah yang lebih dingin.
Penting untuk mengaduk atau memutar makanan selama microwave untuk mendorong pemanasan yang lebih merata dan mengurangi risiko mengonsumsi porsi yang kurang matang atau terlalu matang. (*)
BACA JUGA: Terinspirasi Ibu, Ayushita Ingat Diajari Masak saat Kecil
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News