Peneliti Ungkap Dampak Kesehatan Orang dengan Gangguan Kecemasan terhadap Penyakit

Peneliti Ungkap Dampak Kesehatan Orang dengan Gangguan Kecemasan terhadap Penyakit - GenPI.co
Para peneliti di Swedia menyelidiki dampak kesehatan orang-orang dengan gangguan kecemasan yang disebut hipokondriasis. foto: envato elements/davidpereiras

Penelitian telah menghubungkan peradangan jangka panjang dengan sejumlah masalah termasuk melemahnya sistem kekebalan tubuh, yang membuat tubuh kurang mampu melawan infeksi dan penyakit. 

Ada kemungkinan juga bahwa meningkatnya kesadaran akan penyakit ini berakar pada masalah kesehatan yang mendasarinya, yang dapat menempatkan penderitanya pada risiko kematian yang lebih tinggi.

Para peneliti juga mencatat bahwa penting untuk menyatakan bahwa pasien-pasien ini tidak berisiko lebih tinggi terhadap kematian terkait kanker.  

BACA JUGA:  Penderita Penyakit Jantung Bisa Diberikan Statin dengan Dosis Lebih Tinggi

Gangguan kecemasan terhadap penyakit atau hipokondriasis, sangat jarang terjadi di Amerika Serikat, dan memengaruhi sekitar 0,1 persen populasi atau 330.000 orang.

Dokter mendiagnosisnya ketika mereka telah mengesampingkan kondisi lain seperti gangguan kecemasan.

BACA JUGA:  Manfaat Imunisasi Ganda pada Anak, Melindungi dari Sejumlah Penyakit

Gejalanya meliputi kekhawatiran berlebihan terhadap kondisi medis tertentu atau berulang kali memeriksa tubuh untuk mencari tanda-tanda penyakit.

Penderita juga mungkin terus-menerus membicarakan kesehatannya dengan orang lain, sibuk memikirkan penyakitnya, atau khawatir bahwa gejala ringan merupakan tanda penyakit serius. (*)

BACA JUGA:  Cuaca dingin Dapat Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung

Jangan lewatkan video populer ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya