
"Orang akan menjadi tegang, otot-otot mereka akan mulai berkontraksi, termasuk di tenggorokan dan area dada," kata Hunter.
3. Merasa Lelah
Orang yang mengalami serangan panik dengan cepat menghabiskan sumber daya yang telah dikumpulkan tubuh untuk menangkal bahaya.
Cepat atau lambat, ledakan energi itu, yang dipicu oleh lonjakan gula darah, akan habis.
BACA JUGA: Cara Tepat Mengonsumsi Vitamin K2, Bagus untuk Kesehatan Tulang
Setelah serangan panik mereda, tubuh merasa lelah.
Meskipun cenderung menakutkan, kabar baiknya adalah serangan panik dapat dengan mudah dikenali jika kamu tahu apa yang harus diwaspadai.
BACA JUGA: Kaya Vitamin C, Jeruk Mendukung Sistem Kekebalan Tubuh dan Meningkatkan Pencernaan
Hanya karena kamu mengalami serangan panik bukan berarti akan terjadi lagi.
Jika kamu khawatir tentang kejadian di masa mendatang, hubungi penyedia layanan kesehatan dan buatlah rencana. (*)
BACA JUGA: Mengenal Manfaat Vitamin D untuk Jaga Kesehatan Jangka Panjang
Heboh..! Coba simak video ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News