
“Jadi jangan kira situasi kayak social distancing, itu berarti kamu tinggal di rumah aja, di kantor aja, bukan. Itu artinya kamu kerja, kamu turun lapangan, lihat fakta-fakta riil di lapangan." ungkapnya.
Terakhir, Natalius Pigai menilai bahwa reshuffle kabinet itu bukan karena evaluasi kinerja para menteri, tetapi untuk akomodasi kepentingan politik.
"Jadi, bagaimana saya bisa menilai indikator dari kinerja para menteri. Saya pikir, bukan evaluasi kinerja. Reshuffle bukan evaluasi kinerja, tapi basisnya adalah akomodasi kepentingan politik. Saya punya perkiraan begitu," tutupnya.(*)
Video viral hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News