Soal Kerumunan Suporter, IPW Sebut Polri Kebobolan

Soal Kerumunan Suporter, IPW Sebut Polri Kebobolan - GenPI.co
Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane. Foto: Ricardo/JPNN.com/GenPI.co

GenPI.co - Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S. Pane menilai kerumunan suporter di Jakarta dan tindakan anarkis di Bandung membuka mata publik betapa lemahnya intelijen dan aparat cyber Polri.

Menurutnya, penanganan oleh Polri dalam mencegah terjadinya dua aksi suporter itu terbilang tidak maksimal.

BACA JUGA: Oknum Suporter Persija Rusuh, Pakar: Setitik Rusak Susu Sebelanga

"Akibat lemahnya intelijen dan polisi cyber semuanya terbiarkan tanpa antisipasi dan deteksi dini," katanya dalam keterangan GenPI.co, Selasa (27/4).

Menurutnya, polisi baru sibuk dan kebingungan setelah massa berkumpul dan mengamuk.

"Bayangkan, jika aksi pengepungan massa itu terjadi di depan Istana Kepresidenan, apa jadinya? Dalam hal ini IPW menilai Polri sudah kebobolan," jelasnya.

Neta menjelaskan, antisipasi, deteksi dini, dan kepekaan Polri sangat lemah. 

Padahal rencana aksi itu sudah muncul di media sosial (medsos) beberapa jam sebelumnya dan Polri tidak mengantisipasinya. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya