Kritisi Reshuffle Kabinet, Pakar Sebut Jokowi Disetir Parpol

Kritisi Reshuffle Kabinet, Pakar Sebut Jokowi Disetir Parpol - GenPI.co
Presiden Jokowi. Foto: Instagram @jokowi

GenPI.co - Akademisi ilmu pemerintahan Rochendi menilai bahwa perombakan kabinet yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Rabu (28/4) lalu sia-sia.

Pasalnya, keputusan tersebut memperlihatkan bahwa Jokowi memang disetir oleh partai politik pendukungnya.

“Jokowi tidak memilih orang-orang yang tangguh dan kuat, tapi dia memilih pejabat pemerintahan dan menentukan kebijakan sesuai dengan arahan partai politik pendukungnya,” ujarnya kepada GenPI.co.

BACA JUGAJokowi Bakal Umumkan Reshuffle Kabinet, Nih Calon Menteri Barunya

Dalam reshuffle kabinet, Presiden Jokowi melantik dua menteri untuk menempati kursi pimpinan kementerian baru, yaitu Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek), serta Kementerian Investasi.

Meskipun terdapat kementerian baru, dua wajah lama ditunjuk Presiden Jokowi sebagai pembantunya, yakni Nadiem Makarim sebagai Mendikbud-Ristek dan Bahlil Lahadalia sebagai Menteri Investasi.

Lebih lanjut, pengajar di Universitas Sutomo, Serang itu mengatakan bahwa pembentukan Kementerian Investasi hanya bertujuan untuk memperpanjang umur praktik investasi asing yang merugikan Indonesia.

“Lalu, reshuffle kemarin hanya untuk memperpanjang umur pemerintahan Jokowi,” imbuhnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya