"Cukup sarankan Pak Jokowi minta maaf atas kesalahan ucapannya. Tak usah membela berlebihan," ujar Yan Harahap, dikutip GenPI.co dari Twitter-nya, Rabu (19/5).
Menurut Yan Harahap, seorang kepala negara bisa salah sebut nama provinsi di negara yang dipimpinnya itu keterlaluan.
Lebih jauh lagi, ucapan itu sebenarnya cukup memalukan.
"Jadi, terlihat minim wawasan," kata Yan Harahap.(*)
Simak video menarik berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News