GenPI.co 
GenPI.co - Ahli Hukum Tata Negara Refly harun menilai suara publik cenderung pesimistis terharap kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Sebab, menurutnya banyak suara yang mengatakan bahwa indikator yang ada tidak menunjukan ketidakberhasilan Jokowi sebagai pemimpin di Indonesia.
BACA JUGA: Denny Siregar Bongkar Isu Anies Dapat Rumah Mewah dari Pengembang
“Baik dalam bidang sosial, politik, maupun ekonomi. Apalagi ekonomi kita sedang hancur-hancurnya,” ujar Reflu dalam kanal YouTube-nya, Sabtu (22/5).
Sedangkan dalam bidang politik, kata Refly, terjadi penurunan indeks demokrasi dan kebebasan sipil.
Refly harun juga mengutip pernyataan Akademisi Rocky Gerung yang menyatakan bahwa terjadi pembelahan sosal di masyarakat akibat ulah pemerintah yang memelihara buzzer.
“Di mana tugasnya menghantam orang yang bersikap kritis terhadpa pemerintah. Apdahal kalau demokrasi yang sehat tidak memerlukan buzzer,” katanya.
Menurut Refly, apa gunanya pemerintah didukung oleh para buzzer terlebih jika buzzer itu dibayar. Sebab, menurutnya, demokrasi yang sehat itu ketika pemerintah terbuka dan berdialog.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
