GenPI.co 
Menurut Ngorang, permasalahan para kepala daerah yang kepemimpinannya hingga 2023 tak begitu berat dibandingkan dengan para kepala daerah dengan masa jabatan berakhir pada 2022.
Sebab, jeda waktu kepala daerah yang masa jabatannya habis pada 2023 itu masih bisa ditambal dengan beberapa kegiatan sosial menjelang pendaftaran presiden pada akhir tahun tersebut.
“Misalnya, Anies itu masa jabatannya selesai 2022. Apakah jabatan para kepala daerah itu nanti akan diperpanjang atau ditunjuk pelaksana tugas, itu nanti keputusan pemerintah,” ungkapnya.
Pengajar di Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie itu memaparkan bahwa keputusan pemerintah terkait masa jabatan kepala daerah itu merupakan urusan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
“Kemendagri nanti yang mengusulkan. Lalu, apakah keputusan itu akan disetujui oleh DPR atau tidak,” paparnya.(*)
BACA JUGA: Anies Tertinggi di Survei ARSC, Ferdinand Pun Beri Sorotan Tajam
Jangan lewatkan video populer ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
