
“Belum lagi ancaman pembelahan masyarakat akan sangat besar,” paparnya.
Kris menuturkan bahwa referendum yang dilaksanakan oleh Komite Penyelenggara Referendum Terbatas Konstitusi 1945 NTT dan dipimpin oleh Staf Khusus Gubernur NTT Pius Rengka itu akan kontraproduktif.
“Referendum ini justru akan sangat kontraproduktif dan menimbulkan banyak kerugian,” tuturnya. (*)
BACA JUGA: Pengamat Sebut Wacana Presiden 3 Periode Bikin Rakyat Frustrasi
Video populer saat ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News