Ferdinand Sebut Presiden 3 Periode Tidak Mengkhianat Reformasi

Ferdinand Sebut Presiden 3 Periode Tidak Mengkhianat Reformasi - GenPI.co
Ferdinand Hutahaean. (foto: Ricardo/JPNN)

GenPI.co - Mantan politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengungkapkan, wacana masa jabatan presiden 3 periode tidak boleh dianggap sebagai pengkhianatan terhadap reformasi.

Menurut dia, salah satu produk reformasi adalah membatasi masa jabatan presiden yang sebelumnya terbatas hanya dua periode.

"Justifikasi atau fakta yang bisa digunakan untuk menghakimi tiga periode seolah mengkhianati reformasi? Kan tidak ada," ucap Ferdinand kepada GenPI.co, Selasa (8/6/2021).

BACA JUGA:  Elektabilitas Jokowi Paling Unggul, Kalau 3 Periode Boleh

Pria berdarah Batak tersebut mengungkapkan, asumsi-asumsi yang bermodal perasaan menjadi seperti semua fakta.

"Menyatakan tiga periode itu tak menghargai darah keringat reformasi adalah perasaan. Tiga periode itu juga pembatasan dan mungkin lebih baik dari dua periode," ucap Ferdinand.

BACA JUGA:  Presiden 3 Periode Wajib Ditolak, Para Reformis Harus Bergerak

Ferdinand menilai, sampai saat ini belum ada sebuah penelitian yang menyatakan bahwa dua periode adalah yang tebaik. Sebab, hal tersebut masih sebuah asumsi. (*)

Simak video pilihan redaksi berikut ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya