
GenPI.co - Direktur Lembaga Kajian Anak Bangsa (LKAB) Rudi S Kamri menyoroti pemanggilan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Seperti diketahui, Ketua KPK Firli Bahuri menyampaikan kabar bahwa Anies Baswedan akan dipanggil sebagai saksi terkait kasus korupsi lahan di Munjul, Jakarta Timur.
Mendengar niat tersebut, Rudi S Kamri mendadak menyinggung anggaran Formula E yang dicanangkan Pemprov DKI.
BACA JUGA: Geprek Bawang Putih Campur Madu, Siap Goyang Sampai Subuh
Menurut Rudi S Kamri, anggaran tersebut belum jelas penggunaannya hingga sekarang.
"Formula E itu menghabiskan anggaran lebih kurang Rp 560 miliar. Itu ke mana? Padahal jadwal Formula E juga tidak ada di Jakarta," beber Rudi S Kamri kepada GenPI.co, Rabu (14/7).
BACA JUGA: Jangan Sepelekan, Khasiat Suplemen Enervon C Sangat Mencengangkan
Selain itu, Rudi S Kamri bahkan menyinggung beberapa anggaran yang dikatakan kelebihan bayar.
Dia mencontohkan terkait kelebihan bayar proyek Transjakarta, anggaran Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), dan jalur sepeda di Jakarta.
BACA JUGA: Stamina Strong! Geprek Bawang Putih Tunggal Khasiatnya Cespleng
"Transjakarta nilainya nggak tanggung-tanggung menyentuh Rp 415 miliar, Damkar Rp 6,5 miliar, dan anggaran jalur sepeda Rp 28 miliar," jelasnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News