
Setelah pemasangan baliho masif, elektabilitasnya 1,4 persen dari sebelumnya 1,1 persen.
“Maraknya baliho Puan yang bertebaran di berbagai kota tidak berdampak pada elektabilitas Puan, justru Ganjar kian berkibar,” ungkap Direktur Eksekutif NEW INDONESIA Research & Consulting Andreas Nuryono dalam siaran pers di Jakarta, Minggu (8/8).
Dari survei yang dilakukan, elektabilitas Ganjar mengalami kenaikan dalam setahun terakhir.
BACA JUGA: Deni Darko Ramal Ganjar Pranowo Presiden 2024, Puan Tersingkir
Posisinya dibayangi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang bersaing ketat pada urutan kedua dan ketiga.
Prabowo yang pada survei Juni 2020 masih unggul pada urutan pertama. Lantas disalip Ganjar pada survei Oktober 2020. Elektabilitas Prabowo kini sebesar 16,7 persen, terpaut tipis dari Ridwan Kamil yang mencapai 16,1 persen.
BACA JUGA: Bombardir Pakai Baliho, Popularitas Puan Maharani Terkerek
“Dengan makin kuatnya posisi Ganjar sebagai calon presiden, PDIP yang masih bersikukuh mengusung Puan harus mempertimbangkan kembali,” sebut Andreas.
Di sisi lain, Prabowo yang rencananya dipasangkan dengan Puan terancam tergeser pula oleh RK.
BACA JUGA: Suara Lantang Puan Maharani Getarkan ASEAN, Jleb!
Pada posisi papan tengah, Anies Baswedan sedikit rebound setelah sebelumnya mengalami tren penurunan elektabilitas.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News