GenPI.co 
Pasalnya, kritik tersebut justru dipandang sebagai sesuatu yang baik dalam ruang demokrasi.
"Pak Presiden tidak pernah takut dibully atau dikata-katain, kita bisa list caci maki buat Presiden, King of lips service, PKI, Cina, lain-lain lah banyak banget. Tidak pernah marah," jelas Faldo Maldini.
"Ini adalah kemajuan di demokrasi kita dan ini perlu kita syukuri," sambungnya.
BACA JUGA: Suara Lantang Megawati Mengejutkan, Seret Jokowi
Akan tetapi, Faldo Maldini menegaskan bahwa gambar-gambar bermakna sindiran atau kritik itu semestinya dilukis pada tempat yang tepat.
Bahkan menurutnya, aturan tataruang setiap daerah biasanya telah mengatur hal tersebut.
BACA JUGA: Keberuntungan 5 Shio Datang Tanpa Henti, Cek Rekening Bikin Kaget
"Jadi mural yang dikonsep dan dikoordinasikan, bukan tindakan yang vandalis, justru itu yang dibutuhkan," ungkap Faldo Maldini.
"Tapi kan ini dibutuhkan untuk menyemarakkan ruang kota, beda dengan sebaliknya," imbuhnya.
BACA JUGA: Air Rebusan Putri Malu Bikin Pria Makin Dahsyat, Istri Bahagia
Menurut Faldo Maldini, pemerintah pusat tidak fokus pada hal-hal demikian.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
