GenPI.co 
GenPI.co - Pengamat politik Lingkar Wajah Kemanusiaan (LAWAN Institute) Muhammad Mualimin menilai Presiden Joko Widodo (Jokowi) hanya bisa melempar janji kepada masyarakat.
Untuk itu, dia menyoroti deretan janji-jani Presiden Jokowi dalam pidatonya di Gedung DPR/MPR, Senin (16/8/2021) kemarin.
"Negara ini mundur bukan karena disabotase asing. Karena, pemerintahnya hanya bisa pidato dan gagal mewujudkan kesejahteraan untuk semua warga bangsa," ucap dia kepada GenPI.co, Selasa (17/8/2021).
BACA JUGA: Saran Epidemiolog ke Pemerintah Jokowi Lawan Corona, Simaklah
Dengan momentum hari kemerdekaan Republik Indonesia (RI), dirinya meminta Jokowi melakukan evaluasi terkait kinerja di sisa masa jabatannya.
"Negara ini hanya bisa memperingati, tapi masih belum becus mewujudkan cita-cita kemerdekaan disebabkan pejabatnya ingin kaya sendiri," tegas dia.
BACA JUGA: Suara Lantang Pengamat untuk Rezim Jokowi, Telak!
Lebih lanjut, menurutnya, negara ini terlalu banyak gubernur dan bupati yang memimpin menggunakan jaringan keluarga sendiri.
"SDM terbaik tidak dipakai. Akhirnya proyek pembangunan hanya menguntungkan lingkaran elit tanpa mengucur ke rakyat jelata," jelasnya.
BACA JUGA: Heboh Mural Presiden, Akademisi Ini Beber Kepemimpinan Jokowi
Mualimin menambahkan, salah satu kunci kemajuan Indonesia yang bisa dilakukan Jokowi di akhir periode, yaitu dengan membuat Undang-Undang antipolitik dinasti.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
