GenPI.co 
“Ada nama-nama Radius Prawiro, JB Sumarlin, sampai Ma'rie Muhammad. Saat itu, orang di kabinet menguasai bidang dan menguasai masalah. Bahkan memumpuni secara empiris,” katanya.
Dirinya juga mengungkapkan bahwa Soemitro Djojohadikoesoemo, ayahanda Prabowo Subianto dua kali masuk kabinet yakni zaman Soekarno dan Soeharto.
“Beliau pun dibujuk balik Indonesia lantaran sudah berdomisili di luar. Lalu menteri Ristek B.J. Habibie, dia pun di transfer dari Jerman. Dia salah satu ilmuwan terkemuka di Jerman kala itu,” katanya.
BACA JUGA: Ini Alasan Proyek Infrastruktur Banyak Merugi Menurut Rizal Ramli
Bahkan, menurut Jerry, kala itu ada pula nama Emil Salim dan Jenderal TNI Purn LB Moerdani yang juga ikut diboyong dari Korea Selatan.
“Jadi, mereka bekerja tanpa tekanan parpol,” tuturnya. (*)
BACA JUGA: SBY vs Jokowi, Mana yang Lebih Hebat Membangun Infrastruktur?
Video seru hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
