GenPI.co 
GenPI.co - Politikus PDIP Ruhut Sitompul menyoroti insiden Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tercebur ke got.
Insiden tersebut terjadi saat Anies meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Jakarta Utara, Sabtu (11/9).
Ruhut menilai, insiden tersebut merupakan sebuah peringatan terkait ambisi Anies untuk maju sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2024.
"Peringatan. Tanda-tanda, karena jangan nanti dia terlalu capek. Ibarat membuang garam ke laut, tahunya, jangankan jadi presiden, jadi calon presiden pun saya rasa susah," ucap Ruhut dikutip dari JPNN.com, Minggu (12/9).
Lebih lanjut, Ruhut Sitompul menyebut bahwa kunci Anies Baswedan untuk menjadi capres terletak pada pada sikap Partai NasDem.
"Kalau dua partai itu tidak bisa, yang namanya PKS dan Demokrat. Tidak memenuhi syarat. Nasdem, tinggal NasDem," tutur mantan politikus Demokrat itu.
Meski demikian, Ruhut tidak bisa memastikan bagaimana sikap NasDem di Pilpres 2024.
"Surya Paloh, kan, orang yang hebat. Kita enggak tahu last minute, dan sekarang faktanya NasDem partai koalisi pemerintah," ujar Ruhut.
Sebelumnya, Ruhut juga sempat membandingkan insiden Anies tercebur ke got dengan Presiden Jokowi masuk ke selokan ketika menjabat gubernur DKI Jakarta.
"Kalau Pak Jokowi ke selokan karena dia kerja, kalau ini (Anies, red) kan tidak, karena melambai-lambaikan tangan," ujar Ruhut sambil tertawa. (fat/jpnn)
BACA JUGA: Pakar Hukum Ungkap Peluang Anies Baswedan di Pilpres 2024, Berat
Tonton Video viral berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
