GenPI.co 
GenPI.co - Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Choirul Anam angkat bicara terkait kebakaran Lapas Kelas I Tangerang, Banten.
Choirul menduga kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang bermuara dari improvisasi arus listrik.
Dia menjelaskan, improvisasi arus listrik tersebut digunakan oleh narapidana untuk mengakses handphone atau gawai.
BACA JUGA: 10 Korban Tragedi Lapas Tangerang Teridentifikasi, Ini Daftarnya
"Kalau rebutan colokan (cas gawai), instalasi listriknya diimprovisasi, memang potensial kebakaran dengan (penyebab) arus listrik," kata Choirul dalam diskusi virtual yang diikuti GenPI.co, Minggu (12/9/2021).
Choirul menyampaikan hal itu berdasarkan hasil kunjungannya ke Lapas Kelas I Tangerang, Kamis (9/9/2021) atau sehari setelah kebakaran.
BACA JUGA: Ada Temuan Baru dalam Kejadian Kasus Lapas Tangerang, Ternyata...
Di sisi lain, dia menambahkan bahwa susunan kabel dalam lapas tersebut berada di atas.
Hal ini menurutnya berbeda dengan kondisi lapas baru, di mana kabel tertanam dengan beton atau berada di bawah bangunan.
BACA JUGA: Kebakaran Lapas Tangerang, SUDRA Minta Evaluasi Besar
"Improvisasi yang tidak dengan setting atau standar kabel yang aman," Kata Choirul.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
