Pengakuan Mahfud MD di Mabes Polri: Mengagetkan...

Pengakuan Mahfud MD di Mabes Polri: Mengagetkan... - GenPI.co
Pengakuan Mahfud MD di Mabes Polri: Mengagetkan... - Menko Pulhukam Mahfud MD . Foto: ANTARA

GenPI.co - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengaku kaget dengan temuan Bareskrim Polri bersama Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menyita uang senilai Rp 531 miliar milik Dianus Pionam (DP), bandar peredaran obat aborsi.

Hal tersebut diungkapkan Mahfud MD di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (16/9).

"Mengagetkan, ini memang baru satu orang tapi nilai uangnya besar. Padahal di Indonesia itu yang melakukan kayak begini di berbagai tempat, di laut, di hutan di pertambangan dan berbagai sektor diduga banyak," jelas Mahfud MD.

Menurut Mahfud MD, pengungkapan ini membuktikan Bareskrim Polri mampu mengungkap kasus hingga tindak pidana pencucian uang (TPPU).

BACA JUGA:  Khasiat Minyak Kelapa Campur Madu Cespleng, Wanita Bisa Ketagihan

Pasalnya, Mahfud MD mengaku kerap menerima keluhan terkait TPPU namun tidak ditangkap aparat.

"Ini bisa jadi momentum kepada kita, semua untuk melangkah lebih lanjut dan lebih kompak seperti yang dilakukan oleh Polri dan PPATK dalam kasus ini," ungkapnya.

Melihat hasil yang luar biasa itu, Mahfud MD langsung mengapresiasi jajaran Bareskrim Polri dan PPATK yang telah bersinergi dengan baik dan berkolaborasi melakukan joint investigation mengungkap TPPU dari peredaran obat secara ilegal.

BACA JUGA:  Keberuntungan 4 Zodiak Top, Rezeki Tak Putus Hingga Akhir Bulan

Menurut Mahfud MD, pengungkapan TPPU ini bagian dari komitmen pemerintah dalam pemulihan ekonomi nasional khususnya di masa pandemi.

"Pemerintah bekerja dengan serius melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap kegiatan bisnis ilegal yang dapat merugikan masyarakat dan negara, dalam hal ini kasus peredaran obat-obatan ilegal di masyarakat," beber Mahfud MD.

Mantan Hakim Mahkamah Konstitusi itu mengatakan, pengungkapan ini memberikan dampak positif bagi kesiapan Indonesia dalam menghadapi Mutual Evaluation Review (MER) oleh Financial Action Task Force (FATF) on Money Laundering.

BACA JUGA:  Doa Tembus Langit, Nasib 4 Shio Berubah Total, Siap Kaya Mendadak

Mahfud MD mengaku optimistis Indonesia akan menjadi anggota FATF yang berkedudukan di Paris itu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya