“Jadi, artinya Pak Prabowo ini juga harus cari pasangan cawapresnya. Dengan rekam jejak kekalahan ini, ini bisa jadi rintangan sekaligus tantangan bagi Prabowo,” ujar Hendri Satrio.
Di sisi lain, Direktur Political and Public Policy Studies (P3S) Jerry Massie menilai Prabowo berkemungkinan besar memenangkan pertarungan politik karena sangat berpengalaman.
“Dalam perspektif politik sebagai warga negara dan ketua umum partai politik, Prabowo Subianto masih memiiki hak politik untuk mencalonkan diri sebagai Presiden untuk pemilu 2024,” ujar Jerry.
BACA JUGA: SMRC Sebut Prabowo Subianto Menang Jika Pilpres Digelar Sekarang
Tidak hanya itu, diirnya juga sangat yakin karena Prabowo sudah barang tenti memenuhi syarat Presidential Threshold 20 % jika Undang-Undang Pemilu masih mensyaratkan.
“Selain itu faktor seberapa berhasil kinerja Prabowo sebagai Menteri Pertahanan mampu melahirkan kebijakan yang dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” katanya.
BACA JUGA: Harta dan Utang Prabowo Subianto Sama-sama Fantastis
Selain itu, menurutnya, Prabowo juga memiliki kemampuan memahami 52 % generasi milenial dan generasi Z yang akan menjadi pemilih tetap dalam menentukan pada pemilu 2024 nanti.
“Prabowo masih punya peluang, tetapi tantanganya cukup berat dalam pemilu 2024 nanti. Itu PR untuk Prabowo dan team nya dalam menghadapi pemilu 2024,” tandasnya. (*)
BACA JUGA: Deddy Corbuzier Tiba-tiba Hormat ke Prabowo Subianto
Simak video berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News