
GenPI.co - Pengamat politik Idil Akbar menyoroti langkah Presiden Joko Widodo alias Jokowi yang menetapkan Tim Seleksi Calon Anggota Komisi Pemilihan Umum (Timsel KPU).
Kendati demikian, beberapa pihak menilai tim tersebut didominasi oleh orang lingkar istana dan pendukung Jokowi sehingga dinilai kurang independen.
"Menurut saya, yang paling krusial adalah pada saat Timsel ini memilih orang-orang yang memiliki keahlian, kecakapan dan integritas yang tinggi di dalam pemilu dan pilpres," ujar Idil Akbar kepada GenPI.co, Kamis (21/10).
BACA JUGA: BEM SI Mendadak Beri Desakan Keras untuk Jokowi dan Maruf Amin
Bukan tanpa alasan, menurut Idil, kemampuan tersebut nantinya bisa berguna untuk memaksimalkan penyelenggaraan pemilu agar lebih baik terutama pada saat covid-19.
"Pemerintah juga tentunya harus mendukung soal itu, kita tahu saat ini pemerintahan Jokowi yang terakhir. Sehingga kemudian, dirinya tidak mungkin bisa maju lagi karena sudah 2 periode," tuturnya.
BACA JUGA: BEM SI Ulas 4 Kegagalan Pemerintahan 2 Tahun Jokowi-Ma’ruf
Oleh karena itu, menurut Idil, seharusnya Jokowi lebih maksimal dalam mengerahkan sumber daya untuk menyukseskan penyelenggaraan pemilu 2024.
Tidak hanya itu, dirinya juga mengatakan bahwa langkah tersebut harus dilihat lebih komprehensif karena dikhawatirkan Timsel pilihan Jokowi tersebut memilih orang orang tertentu untuk menjadi komisioner KPU.
BACA JUGA: Golkar Evaluasi Kinerja Jokowi - Maruf Amin, Begini Isinya
"Jika hal tersebut terjadi, maka tentu saja mereka tidak aman dari sorotan dan perhatian masyarakat," katanya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News