
GenPI.co - Akademisi politik Hamka mengatakan bahwa selama Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri BUMN Erick Thohir menjabat, mereka tak boleh terlibat dalam bisnis.
Pasalnya, ada aturan main, etika, dan moral yang harus dipatuhi oleh pejabat publik.
“Tiga-tiganya itu sudah mereka langar,” ujarnya kepada GenPI.co, Rabu (10/11).
BACA JUGA: Deklarasi Dukungan PCR Luhut - Erick Terlambat, Begini Kata Pakar
Hamka mengatakan bahwa pandemi Covid-19 adalah suatu tragedi kemanusiaan global. Namun, ada masalah terkait pengelolaan pandemi.
“Negara seharusnya berperan dan hadir dalam tiap kesulitan yang dialami oleh rakyatnya,” katanya.
BACA JUGA: Luhut Pandjaitan, Covid-19 Delta AY 4.2 Menyebar di Malaysia
Pakar politik itu menilai bahwa kenyataannya para penyelenggara negara justru ikut bermain di dalam pusaran bisnis pandemi, termasuk bisnis PCR.
“Bisnis itu berkaitan dengan vaksin, alat kesehatan, dan alat tes Covid-19. Keuntungannya itu besar sekali memang,” ungkapnya.
BACA JUGA: Deklarasi Luhut-Erick Dukungan atau Sindiran? Begini Kata Pakar
Hamka menegaskan bahwa penanganan pandemi seharusnya ditangani oleh negara dan bisa didapatkan masyarakat secara gratis.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News