Dahsyat! Menunda Pilpres Sama Dengan Melawan Presiden Jokowi

GenPI.co - Ada analisis dahsyat yang dikeluarkan pengamat. Wacana menunda pilpres sama dengan melawan Presiden Jokowi mulai ramai dibicarakan.

Direktur Eksekutif Lembaga Survei Kedai Kopi Kunto Adi Wibowo memberi tanggapan soal inil.

Pernyataan Menteri Investasi sekaligus Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, dikupas semuanya.

BACA JUGA:  Pernyataan Bahlil Soal Pilpres 2024 Diundur Menimbulkan Polemik

Seperti diketahui, Bahlil mengatakan dunia usaha setuju jika Pilpres 2024 diundur. Dengan kata lain, hal tersebut akan berdampak pada bertambahnya masa jabatan Presiden Jokowi.

"Menunda Pilpres 2024 sama saja melawan Pak Jokowi, dia sendiri juga tidak ingin pemilu ini diundur atau masa jabatannya diperpanjang," ujar Kunto kepada GenPI.co, Kamis (13/1).

BACA JUGA:  Pengamat Sebut Menteri Investasi Bahlil Lahadalia Tak Profesional

Menurut dia, pernyataan Bahlil tidak profesional dan proporsional. Sebab, menurutnya, sosok para pengusaha bukanlah kelompok yang seharusnya disuarakan oleh pembantu Presiden Jokowi.

"Mereka, kan, bukan minoritas yang harus disuarakan pendapatnya oleh seorang menteri," ucapnya.

BACA JUGA:  Pengamat Skakmat Ucapan Bahlil Lahadalia, Telak Habis!

Kunto juga mengatakan bahwa para pengusaha bisa secara indeoenden menyuarakan. Karena itu, menurutnya, yang perlu disorot adalah kaum minoritas.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News