Kritik Pernyataan Bahlil, Pengamat: Itu Tugas Tambahan Pemerintah

Kritik Pernyataan Bahlil, Pengamat: Itu Tugas Tambahan Pemerintah - GenPI.co
Menteri Investasi sekaligus Kepala BKPM Bahlil Lahadalia. FOTO: Panji/GenPI

GenPI.co - Pengamat politik Dedi Kurnia Syah memberi tanggapan terkait pernyataan Menteri Investasi sekaligus Kepala BKPM Bahlil Lahadalia.

Seperti diketahui, Bahlil mengatakan dunia usaha setuju jika Pilpres 2024 diundur.

Dengan kata lain, hal tersebut akan berdampak pada bertambahnya masa jabatan Presiden Jokowi.

BACA JUGA:  Pengamat Sentil Keras Menteri Investasi Bahlil, Terkait Jokowi

Menurutnya, dampak pada dunia usaha tersebut adalah persoalan yang berbeda dari upaya untuk menunda Pilpres 2024.

"Persoalan berdampak pada dunia usaha menjadi tugas dan pekerjaan tambahan bagi pemerintah," ujar Dedi kepada GenPI.co, Kamis (13/1).

BACA JUGA:  Pengamat Komunikasi Sentil Menteri Investasi Bahlil, Menohok

Sebab, menurutnya, pemerintah harus hadir untuk mengatur negara supaya dunia usaha tetap bisa berjalan dengan baik bersama dengan jalannya konstitusi.

"Pemerintah harus upayakan bagaimana caranya untuk tetap menjalankan konstitusi sekaligus melangsungkan usaha dan perekonomian agar tetap baik," ucap Dedi.

BACA JUGA:  Jerry Massie: Bahlil Lahadalia Menteri Buta Sejarah

Menurut Dedi, pernyataan Bahlil tetap disahkan sebagai pendapat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya