"Golkar sebagai partai yang selalu masuk dua besar dalam Pileg, tentu aneh bila terus ketinggalan kereta," jelasnya.
Oleh karena itu, Golkar terkesan tidak dapat mengoptimalkan sebagai partai besar karena salah mengusung capres dari kadernya. (*)
Tonton Video viral berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News