Tanpa Perbaiki Partai Politik, Anak Muda Tak Bisa Bawa Perubahan

Tanpa Perbaiki Partai Politik, Anak Muda Tak Bisa Bawa Perubahan - GenPI.co
Peneliti Politik CSIS Edbert Gani Suryahudaya. (Foto: Tangkapan layar diskusi “Politisi Muda Bukan Sekadar Dagangan Elektoral”, Minggu (13/3)).

“Di negara berkembang, industrinya masih ekstraktif, sehingga harus dekat dengan negara dan praktik ekonomi terjadi secara klientelistik,” tuturnya.

Gani mengatakan bahwa praktik ekonomi klientelistik akhirnya mampu mengooptasi partai politik.

“Di negara-negara Timur Tengah, kasus seperti ini juga kerap terjadi,” katanya.

BACA JUGA:  Suara Lantang Pengamat Politik Sentil Jokowi: Statement Kosong

Sementara itu, industri teknologi menjadi unggulan dalam praktik ekonomi di negara-negara maju. Praktik tersebut mampu menciptakan entrepreneur muda baru.

“Para entrepreneur muda itu lalu membawa aspirasi kelas pekerja baru, ini menunjukkan progresivitas,” paparnya.

BACA JUGA:  Aksi Ridwan Kamil ke Pilgub Jakarta Terkuak, Siap Gabung Parpol

Lebih lanjut, pembenahan partai politik juga bisa dilakukan dengan mengubah partisipasi di dalamnya.

“Hal itu menyebabkan anggota dewan yang masuk ke parlemen punya agenda politik, tidak seperti saat ini,” ujarnya.(*)

Simak video berikut ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya