Ray Rangkuti juga menduga, bahwa istana sengaja ingin memperpanjang masa jabatan presiden dengan manuver yang dilakukan Luhut Pandjaitan.
"Membaca pernyataan Cak Imin dengan mengutip big data yang dimaksud adalah salah satu indikasinya. Dalam hal ini, baiknya lingkaran istana tidak lempar batu sembunyi tangan," ujar Ray Rangkuti.(*)
Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News