Ucapan Abraham Menyesatkan, Sahroni Desak Polisi Tangkap

Ucapan Abraham Menyesatkan, Sahroni Desak Polisi Tangkap - GenPI.co
Politikus NaDem Ahmad Sahroni. FOTO: Antara

GenPI.co - Ucapan Abraham Ben Moses alias Saifuddin Ibrahim (SI) dituding menyesatkan. Sebelumnya ia meminta Menteri Agama menghapus 300 ayat di Al Quran.

Hal itu memicu reaksi kerasa dari sejumlah pihak, seperti Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni.

Sahroni meminta Polisi untuk menangkap dan mengadili Abraham atas ujaran kebencian atas agama tertentu.

BACA JUGA:  Bela Densus 88, Respons Ahmad Sahroni Jadi Sorotan

"Saya minta kepolisian agar segera berkoordinasi dengan pihak terkait seperti imigrasi atau lembaga lainnya karena Si diduga ada di luar negeri," ujar Sahroni dalam keterangannya di Jakarta, dikutip ANTARA Senin (21/3).

Politisi NasDem ini menilai pernyataan Saifuddin tersebut diduga berisi pesan kebencian terhadap agama tertentu sehingga akan mengganggu ketertiban beragama di Indonesia.

BACA JUGA:  Muncul Duet Sahroni dan Airin, Bursa Pilgub Jakarta 2024 Dahsyat

Dia menilai, pernyataan  tidak bisa diterima karena diduga berisi pesan kebencian terhadap agama tertentu sehingga dikhawatirkan akan mengganggu ketertiban beragama di Indonesia.

"Pernyataan seperti ini sangat berbahaya karena bisa menyulut konflik di masyarakat, dan kita tahu, agama adalah isu sensitif. Apa pun agamanya, kalau dihina kita tentunya tidak akan diam," ujarnya.

Karena itu Sahroni menekankan pentingnya Polisi menindak SI oleh Polisi untuk meredam emosi masyarakat terkait penghinaan agama yang diduga dilakukan yang bersangkutan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya