GenPI.co 
GenPI.co - Anggota Komisi I DPR TB Hasanuddin menyoroti usulan beberapa negara anggota G20 untuk mendepak Rusia dari forum kerjasama ekonomi itu.
Dia menyebut bahwa Indonesia tidak berada dalam kapasitas untuk tidak mngundang negara pimpinan Vladimir Putin pada KTT G20 di Bali, akhir tahun ini.
"Soal diundang atau tidak diundang itu kan kolektif kolegial. Jadi, harus ada diskusi dulu intern antar anggota untuk memutuskan Rusia diundang atau tidak,” kata TB Hasanuddin di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (24/3).
BACA JUGA: Langkah Maut Presiden Vladimir Putin, 7 Jenderal Tewas
Dia menegaskan bahwa mengundang Rusia atau tidak harus melalui persetujuan.
“Kalau keputusannya diundang, ya, silakan, harus berdasarkan kesepakatan," tambah dia.
BACA JUGA: Pasukan Vladimir Putin Keok, 117 Tank Pindah Tangan ke Ukraina
Politikus PDIP itu mengatakan, istilah yang digunakan juga bukan menendang atau mengeluarkan Rusia, melainkan mengundang atau tidak.
"Kalau keputusannya tidak diundang, ya, tidak diundang," sambung dia.
BACA JUGA: Vladimir Putin Berencana Datang ke Indonesia, Barat Kaget!
Sebelumnya, Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih Jake Sullivan menyatakan, Amerika Serikat (AS) akan memimpin tekanan pada Rusia untuk disingkirkan dari forum internasional atas langkah invasi ke Ukraina.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
