GenPI.co 
GenPI.co - Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN) Adib Miftahul menduga PDIP sedang memonitor partai-partai yang sudah maupun berpotensi berkoalisi menjelang Pilpres 2024.
Menurutnya, hal tersebut dilakukan PDIP untuk melihat apa yang sedang dimainkan partai atau elite politik lain dalam kontestasi politik tersebut ke depannya.
“Kenapa PDIP memonitor itu? Sebab, partai tersebut sudah bisa mengusung capres sendiri tanpa berkoalisi sekali pun,” ujar Adib kepada GenPI.co, Rabu (17/8).
BACA JUGA: Pilpres 2024 Bakal Diikuti 4 Poros Koalisi, Kata Pengamat
Sebagai partai pemenang pemilu, kata Adib, PDIP perlu mencari pasangan yang cocok agar bisa memenangkan Pilpres 2024.
“PDIP punya keunggulan itu. Dengan demikian, partai itu bisa mengajak berkoalisi atau mendukung salah satu koalisi yang ada,” tuturnya.
BACA JUGA: 2 Partai Politik Respons Positif Koalisi PKB dan Gerindra
Adib menilai sikap PDIP yang terlihat hanya memantau dari kejauhan sangat wajar. Meski demikian, menurutnya partai tersebut akan tetap melakukan komunikasi politik.
“Akan tetapi, di ujung nanti PDIP akan menentukan kesepakatan politik untuk mengusung dan berkoalisi,” kata dia.
BACA JUGA: Koalisi KIB Bak Pedagang tapi Jualannya Tak Jelas, Kata Zaki Mubarak
Selain itu, kata Adib, PDIP juga cocok untuk masuk ke dalam koalisi manapun, baik yang sudah ada atau yang akan terbentuk.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
