Mantan Kadiv Propam itu berupaya membuat banyak pihak percaya bahwa kematian Brigadir J akibat baku tembak dengan Bharada E.
"Itu yang Pak Mahfud kemukakan ada upaya prakondisi FS mengundang beberapa lembaga termasuk Komnas HAM untuk prakondisi bahwa dia dizalimi," beber Abdul Fickar saat dihubungi JPNN.com, Sabtu (27/8/2022).
Abdul Fickar pun menduga pertemuan itu memang sepenuhnya hanya salah satu dari skenario Ferdy Sambo untuk mengondisikan sejumlah pihak.
BACA JUGA: Hokinya Bikin Rezeki Nomplok, Intip Cuan Zodiak Libra, Virgo, Capricorn
Air mata yang mengucur bak film India itu ternyata hanya drama untuk membuat kasus tersebut sesuai dengan skenario.
"Menurut saya tidak ada pengaruhnya kedatangan Komnas HAM menemui FS yang menangis yang merupakan upaya prakondisi untuk menerima cerita versinya. Tetapi sekarang sudah jelas bahwa FS merupakan pelaku utama," tegas Abdul Fickar.
BACA JUGA: Khasiat Neurobion Putih dan Neurobion Forte Sangat Dahsyat, Kamu Harus Tahu
Namun, menurut dosen Universitas Trisakti itu, tidak ada salahnya jika Anam melakukan klarifikasi terkait pertemuannya dengan Ferdy Sambo secara lebih detail.
"Ya silakan diklarifikasi ke Pak Anam atau Komnas HAM," kata Abdul Fickar.
BACA JUGA: 5 Obat Flu Ini Ternyata Paling Ampuh, Jangan Salah Pilih
Seperti diketahui, bahwa Timsus menetapkan lima tersangka kasus pembunuhan terhadap Brigadir J, yakni Ferdy Sambo, Bharada Richard Eliezer alias Bharada E, Bripka Ricky Rizal, dan Kuat Ma'ruf selaku sopir.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News