
GenPI.co - Pengamat Politik Karyono Wibowo menilai kenaikan harga BBM ternyata tak mempengaruhi elektabilitas partai politik (parpol) secara signifikan.
Hal itu termasuk pengaruh kepada elektabilitas parpol pendukung pemerintah.
“Berpengaruh, tapi tidak signifikan," kata Karyono dalam siaran YouTube TV Desa seperti dipantau di Jakarta, Senin (5/9).
BACA JUGA: GP Ansor Beri Tanggapan Soal Kenaikan Harga BBM, Sebut Beban Negara
Menurut Karyono, kebijakan BBM bukan satu-satunya faktor penentu elektabilitas partai politik.
Pasalnya, kebijakan menaikkan harga BBM hampir terjadi di semua era pemerintahan.
BACA JUGA: Dampak Harga BBM Naik, Rupiah Diprediksi Melemah Pada Awal Pekan
"Bukan satu-satunya variabel naik turunnya suatu suara," tambahnya.
Lebih lanjut, Karyono mengatakan bantuan langsung tunai (BLT) pemerintah sebagai pengalih subsidi BBM kepada masyarakat juga tak akan mempengaruhi elektabilitas parpol.
BACA JUGA: Harga BBM Naik, Iwan Fals Tunggu Komentar Capres 2024
Direktur Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI) itu pun mencontohkan kasus yang terjadi saat harga BBM naik di masa kepemimpinan Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News