Tubuh Brigadir J Sudah Dibalsam, Ahli Forensik: Lebih Mudah Autopsi Jenazah Baru

Tubuh Brigadir J Sudah Dibalsam, Ahli Forensik: Lebih Mudah Autopsi Jenazah Baru - GenPI.co
Ahli forensik saat bersaksi dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Foto: Ferry Budi/GenPI.co

Ade menyatakan berdasarkan ilmu forensik ricochet bisa terjadi karena adanya jalur peluru yang berbenturan sehingga mengenai pipi kanan dan kelopak bawah kanan.

Dia mengatakan ada satu tembakan yang berakibat fatal sehingga membunuh Brigadir J.

"Saat kami periksa secara kedokteran, hilal arah lintasan anak peluru yang masuk dari belakang kepala sisi kiri mengenai batang otak. Jadi, itu bisa berakibat fatal," kata dia.

BACA JUGA:  Ahli Forensik Sebut Ada Dua Tembakan yang Bersifat Mematikan di Tubuh Brigadir J

Di sisi lain, ahli forensik Farah Primadani Karouw menyampaikan ada dokter magang satu orang dan lima orang dokter muda yang bertugas melakukan pemeriksaan jenazah Brigadir J.

"Setelah itu, hasilnya dikonsultasikan kepada senior saya, Dokter Asri," ujarnya.

BACA JUGA:  Ahli Digital Forensik Ungkap Percakapan Ferdy Sambo & Bharada E Seusai Penembakan Brigadir J

Farah menyatakan tak melihat adanya ricochet saat memeriksa jenazah Brigadir J.

Dia mengatakan hanya bertugas menilai luka tembak masuk ke tubuh Brigadir J saja. (*)

BACA JUGA:  Ahli Forensik: Dua Luka Tembak Mematikan Sudutnya 90 Derajat di Tubuh Brigadir J

Video populer saat ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya