GenPI.co 
GenPI.co - Kader PDIP Maluku berinisial JR diduga melakukan pelecehan seksual kepada wanita yang merupakan aktivis Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) berinisial CR.
CR diduga melakukan perbuatan tidak terpuji itu melalui pesan WhatsApp (WA).
Pada awalnya, CR mengirim pesan kepada JR berisi ajakan melakukan kegiatan internal PMKRI di Kabupaten Seram Bagian Barat.
BACA JUGA: Adian Napitupulu Bantah Ada Perpecahan di Internal PDIP
JR mengaku akan mendukung kegiatan tersebut apabila CR bersedia ikut ke hotel.
CR pun melaporkan dugaan pelecehan seksual itu kepada Komisi Nasional Anti Kekerasan Terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) dan Bareskrim Polri.
BACA JUGA: Peneliti BRIN Klaim Puan Maharani Terlambat Jadi Figur Capres PDIP
Di sisi lain, DPD PDIP Maluku akan memanggil JR pada awal Januari 2023.
“DPD sudah melayangkan surat panggilan kepada yang bersangkutan. Dipastikan awal Januari sudah kami proses,” kata Wakil Sekretaris DPD PDIP Maluku Jafry Taihuttu, Selasa (27/12).
BACA JUGA: Prabowo Pusing: Elektabilitas Bisa Disalip Ganjar, Cawapres PDIP Sulit
Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Politik Hukum dan HAM DPD PDIP Maluku Robby Tutuhatunewa memastikan pihaknya tidak tinggal diam setelah mendengar dugaan pelecehan yang dilakukan kadernya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
